1.Sumber data Distribusi Simpanan Bank Umum (BU) berasal dari Laporan Bank Umum Terintegrasi yang disampaikan 106 Bank Umum untuk data periode Agustus 2024.
2.Simpanan yang disajikan dalam laporan ini meliputi dana pihak ketiga dan simpanan dari bank lain, namun tidak termasuk simpanan di kantor cabang dari bank yang berkedudukan di Indonesia yang melakukan kegiatan perbankan di luar negeri.
3.Total nominal simpanan BU bulan Agustus 2024 mencapai 699 triliun, turun 0,3% MoM.
- Berdasarkan jenis simpanan, simpanan dengan nominal terbesar terdapat pada simpanan Deposito yang mencakup 36,8% total simpanan. Kenaikan nominal simpanan tertinggi terdapat pada jenis Deposits on Call sebesar 13,7% MoM, sedangkan penurunan pertumbuhan nominal simpanan terdalam terdapat pada jenis simpanan Sertifikat Deposito sebesar 1,8% MoM.
- Berdasarkan tiering simpanan, nominal simpanan terbesar terdapat pada tiering simpanan N > 5 M yang mencakup 53,2% total simpanan. Kenaikan nominal simpanan tertinggi terdapat pada tiering simpanan 100 juta < N ≤ 200 juta sebesar 0,9 % MoM, sedangkan penurunan pertumbuhan rekening simpanan terdalam terdapat pada tiering simpanan N > 5 M sebesar 0,9% MoM.
4.Total rekening simpanan BU bulan Agustus 2024 mencapai 592,8 juta rekening, naik 1,0%
- Berdasarkan jenis simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada Tabungan yang mencakup 98,1% total rekening simpanan. Kenaikan jumlah rekening tertinggi terdapat pada Giro sebesar 1,6% MoM, sedangkan penurunan pertumbuhan rekening simpanan terdalam terdapat pada jenis simpanan Deposits on Call sebesar 24,2% MoM.
- Berdasarkan tiering simpanan, jumlah rekening simpanan terbanyak terdapat pada tiering simpanan N ≤ 100 juta yang mencakup 98,8% total rekening simpanan. Kenaikan jumlah rekening tertinggi terdapat pada tiering N ≤ 100 sebesar 1,0 % MoM, sedangkan penurunan pertumbuhan rekening simpanan terdalam terdapat pada tiering simpanan sebesar 1 M < N ≤ 2 M sebesar 0,7% MoM.
5.Penjaminan simpanan LPS mencakup 592,4 juta rekening atau sebesar 99,9% total rekening dijamin penuh, sedangkan 361,2 ribu rekening atau sebesar 0,1% total rekening dijamin sebagian sampai dengan Rp2 miliar.